Joshua Kimmich merupakan salah satu pemain gelandang yang
paling beragam dan berbakat di dunia sepak bola saat ini. Lahir pada 8 Februari 1995 di Rottweil, Jerman, Kimmich telah berkembang menjadi atlet kelas dunia yang tidak hanya pintar dalam mengatur ritme permainan, tetapi juga memiliki kualitas yang luar biasa dalam bertahan dan menyerang. Dengan kecepatan, wawasan permainan, dan kemampuan teknik yang mumpuni, Kimmich telah menjadi sosok penting di Bayern Munich dan tim nasional Jerman, meraih berbagai trofi baik domestik maupun internasional.
Perjalanan Karier dan Keberhasilan di Bayern Munich
Joshua Kimmich memulai karier profesionalnya di VfB Stuttgart, tetapi namanya mulai bersinar setelah bergabung dengan Bayern Munich pada tahun 2015. Meskipun pada awalnya ia lebih dikenal sebagai bek kanan, Kimmich segera membuktikan bahwa kemampuannya jauh lebih luas daripada hanya bermain di posisi tersebut. Pada beberapa tahun pertama, ia menunjukkan fleksibilitas yang luar biasa dengan berperan di berbagai posisi di lini tengah dan belakang, tetapi akhirnya ia menjadi pemain kunci di lini tengah Bayern Munich.
Sebagai gelandang bertahan dan gelandang serang, Kimmich memiliki pemahaman taktis yang sangat baik. Ia mampu mengendalikan permainan dengan ketepatan umpan yang luar biasa dan sering kali menjadi penghubung antara pertahanan dan serangan. Selain itu, kemampuannya untuk melakukan tembakan dari jarak jauh membuatnya menjadi ancaman serius bagi lawan di luar kotak penalti.
Bersama Bayern Munich, Kimmich telah mencapai banyak keberhasilan, seperti meraih gelar Bundesliga, DFB-Pokal, dan Liga Champions UEFA. Puncak prestasinya terjadi pada tahun 2020, ketika Bayern Munich meraih gelar Liga Champions dan diakui sebagai tim terbaik di Eropa. Dalam kompetisi tersebut, Kimmich berperan krusial dalam mengatur ritme permainan, baik di level domestik maupun Eropa.
Kemampuan Bermain di Beberapa Posisi
Salah satu hal yang membuat Joshua Kimmich berbeda dari gelandang lainnya adalah bakatnya untuk bermain di berbagai posisi. Meskipun biasanya ia dimainkan sebagai gelandang bertahan atau deep-lying playmaker, Kimmich juga dapat berperan sebagai bek kanan, seperti saat ia awal-awal karir di Bayern. Posisi ini memberinya fleksibilitas taktis yang sangat berguna untuk baik tim klub maupun tim nasional.
Di samping itu, Kimmich juga dikenal memiliki visi permainan yang luar biasa dan kemampuan umpan yang tajam. Ia sering memberikan assist atau melakukan umpan-umpan matang yang membongkar pertahanan lawan, baik melalui umpan panjang maupun pendek. Hal ini menjadikannya salah satu gelandang yang paling berpengaruh dalam dunia sepak bola.
Peran di Timnas Jerman dan Prestasi Internasional
Joshua Kimmich telah menjadi bagian penting dari tim nasional Jerman sejak debutnya di level internasional pada 2016. Sejak saat itu, ia selalu menjadi pilihan utama pelatih untuk posisi gelandang tengah atau gelandang bertahan. Kimmich berkontribusi pada keberhasilan Jerman di berbagai turnamen internasional, termasuk Piala Konfederasi 2017, yang berhasil dimenangkan oleh tim Jerman.
Walaupun timnas Jerman mengalami berbagai naik turun dalam beberapa tahun terakhir, Kimmich tetap menjadi salah satu pemain teratas. Kehadirannya di lini tengah menciptakan keseimbangan antara bertahan dan menyerang, serta memastikan transisi permainan berjalan dengan baik. Kimmich juga dikenal karena kepemimpinannya di lapangan, sering berinteraksi dengan rekan-rekannya dan mengambil alih kendali permainan saat diperlukan.
Gaya Bermain dan Kelebihan Kimmich
Joshua Kimmich terkenal karena cara bermainnya yang sangat cerdas dan terstruktur. Dengan kemampuannya dalam memahami permainan, dia sering kali berada di tempat yang strategis untuk menghentikan umpan dari lawan atau melakukan tekel yang sangat penting. Tidak hanya itu, Kimmich juga sangat mahir dalam mengolah bola, baik dengan umpan pendek maupun panjang yang tepat.
Di samping kemampuan teknisnya, Kimmich juga dikenal karena etos kerja dan disiplin yang luar biasa. Ia selalu berusaha keras untuk menjaga kondisi fisiknya dan terus berupaya meningkatkan keterampilannya di lapangan. Mentalitas pemenangnya dan pengabdiannya kepada tim menjadikannya sebagai teladan bagi para pemain muda di seluruh dunia.
